Mungkin sebagian dari kalian akan
bertanya-tanya apakah itu bahasa pemrograman, untuk apa, dan bagaimana cara
menulisnya..
Semua itu akan selalu terlintas dalam benak
seseorang yang baru mendengarnya, sama seperti penulis, sebelumnya saya belum pernah
tahu apakah itu "bahasa pemrograman" dan fungsinya untuk apa..
Maka saat inilah kita akan mengenal apa itu
bahasa pemrograman, yuk kita kenal si PL atau bahasa pemrograman itu..
1.
Sejarah
Mekanisme Antikythera dari Yunani kuno adalah kalkulator menggunakan persneling
dari berbagai ukuran dan konfigurasi untuk menentukan operasi, yang dilacak
siklus Metonik masih digunakan di bulan-ke-surya kalender, dan yang konsisten
untuk menghitung tanggal olimpiade. Al-Jazari dibangun Automata diprogram pada
tahun 1206. Salah satu sistem yang digunakan dalam perangkat ini adalah
penggunaan pasak dan Cams ditempatkan ke drum kayu di lokasi tertentu, yang
secara berurutan akan memicu tuas yang pada gilirannya dioperasikan instrumen
perkusi. Output dari perangkat ini adalah drumer kecil bermain berbagai ritme
dan pola drum. The Jacquard Loom, Joseph Marie Jacquard yang dikembangkan pada
tahun 1801, menggunakan serangkaian karton kartu dengan menekan lubang di
dalamnya. Pola lubang pola yang mewakili alat tenun harus mengikuti menenun
kain. Alat tenun bisa menghasilkan tenun yang sama sekali berbeda dengan
menggunakan kumpulan kartu yang berbeda. Charles Babbage mengadopsi penggunaan
kartu menekan sekitar tahun 1830 untuk mengendalikan Analytical Engine. Program
komputer pertama ditulis untuk Analytical Engine oleh matematikawan Ada
Lovelace untuk menghitung urutan Bilangan Bernoulli. Sintesis perhitungan
numerik, operasi dan output telah ditentukan, bersama dengan cara untuk
mengatur dan masukan instruksi dengan cara yang relatif mudah bagi manusia
untuk hamil dan menghasilkan, menyebabkan perkembangan modern pemrograman
komputer. Pengembangan pemrograman komputer dipercepat melalui Revolusi
Industri. Pada akhir 1880-an, Herman Hollerith menemukan rekaman data pada
media yang kemudian dapat dibaca oleh mesin. Sebelum menggunakan mesin dibaca
dari media, di atas, telah untuk kontrol, bukan data. "Setelah beberapa
percobaan awal dengan kertas pita, ia menetap di kartu menekan ..." Untuk
memproses kartu menekan ini, pertama kali dikenal sebagai "kartu
Hollerith" dia menciptakan tabulator, dan mesin keypunch. Ketiga
penemuannya dasar dari industri pengolahan informasi modern. Pada tahun 1896 ia
mendirikan Tabulating Machine Company (yang kemudian menjadi inti dari IBM).
Penambahan panel kontrol (plugboard) ke 1906 Tipe I Tabulator memungkinkannya
untuk melakukan pekerjaan yang berbeda tanpa harus secara fisik dibangun
kembali. Pada akhir 1940-an, ada berbagai mesin panel kontrol diprogram,
disebut catatan unit peralatan, untuk melakukan pengolahan data tugas.
Data dan instruksi dapat disimpan pada kartu
punched eksternal, yang disimpan dalam rangka dan disusun dalam deck. Penemuan
arsitektur von Neumann memungkinkan program komputer untuk disimpan dalam
memori komputer. Program awal harus susah payah dibuat dengan menggunakan
instruksi (operasi dasar) dari mesin tertentu, sering kali dalam notasi biner.
Setiap model komputer mungkin akan menggunakan instruksi yang berbeda (bahasa
mesin) untuk melakukan tugas yang sama. Kemudian, perakitan bahasa tersebut
dikembangkan yang memungkinkan programmer menentukan setiap instruksi dalam
format teks, singkatan memasukkan kode untuk setiap operasi, bukan menetapkan
sebuah nomor dan alamat dalam bentuk simbolik (misalnya, ADD X, JUMLAH).
Memasuki sebuah program dalam bahasa assembly biasanya lebih nyaman, lebih
cepat, dan kurang rentan terhadap kesalahan manusia daripada menggunakan bahasa
mesin, tetapi karena bahasa assembly adalah sedikit lebih dari satu notasi yang
berbeda untuk bahasa mesin, setiap dua mesin dengan instruksi yang berbeda set
juga memiliki perakitan yang berbeda bahasa. Pada tahun 1954, FORTRAN
diciptakan, melainkan tingkat pertama bahasa pemrograman tinggi untuk memiliki
implementasi fungsional, dibandingkan dengan hanya desain di atas kertas
(Sebuah bahasa tingkat tinggi adalah, dalam istilah yang sangat umum,. bahasa
pemrograman yang memungkinkan programmer untuk menulis program dalam istilah
yang lebih abstrak dari instruksi bahasa assembly, yaitu pada tingkat abstraksi
"lebih tinggi" daripada bahasa assembly.) Ini memungkinkan programmer
untuk menentukan perhitungan dengan memasukkan formula secara langsung
(misalnya Y = X * 2 + 5 * X + 9). Program teks, atau sumber, diubah menjadi instruksi
mesin menggunakan program khusus yang disebut kompilator, yang diterjemahkan
program FORTRAN ke dalam bahasa mesin. Bahkan, nama FORTRAN adalah singkatan
dari "Formula Translation". Banyak bahasa lainnya dikembangkan,
termasuk beberapa program untuk komersial, seperti COBOL. Program itu sebagian
besar masih masuk menggunakan kartu punched atau pita kertas. (Lihat
pemrograman komputer di era kartu punch). Pada akhir 1960-an, perangkat
penyimpanan data dan terminal komputer menjadi cukup murah bahwa program dapat
dibuat dengan mengetikkan langsung ke dalam komputer. Teks editor tersebut
dikembangkan yang memungkinkan perubahan dan perbaikan harus dilakukan jauh
lebih mudah dibandingkan dengan kartu berlubang. (Biasanya, kesalahan dalam
meninju kartu berarti bahwa kartu harus dibuang dan yang baru menekan untuk
menggantikannya.) Ketika waktu telah berkembang, komputer telah membuat
lompatan raksasa di bidang kekuatan prosesor. Ini telah membawa bahasa
pemrograman baru yang lebih disarikan dari hardware. Meskipun bahasa tingkat
tinggi biasanya dikenakan biaya overhead yang lebih besar, peningkatan
kecepatan komputer modern telah membuat penggunaan bahasa ini jauh lebih
praktis daripada pada masa lalu. Bahasa ini semakin disarikan biasanya lebih
mudah untuk belajar dan memungkinkan programmer untuk mengembangkan aplikasi
jauh lebih efisien dan dengan kode sumber kurang. Namun, bahasa tingkat tinggi
masih praktis untuk beberapa program, seperti yang di mana tingkat rendah
kontrol perangkat keras diperlukan atau di mana kecepatan pemrosesan maksimum
adalah penting.
Sepanjang paruh kedua abad kedua puluh, pemrograman
adalah karier yang menarik di sebagian besar negara maju. Beberapa bentuk
pemrograman telah lepas pantai semakin tunduk pada outsourcing (impor perangkat
lunak dan jasa dari negara lain, biasanya dengan upah rendah), membuat
keputusan karir pemrograman di negara maju lebih rumit, sementara meningkatkan
peluang ekonomi di daerah kurang berkembang. Tidak jelas seberapa jauh
kecenderungan ini akan berlanjut dan seberapa dalam dampak akan programmer upah
dan kesempatan.
2. Pengertian
Bahasa pemrograman adalah instruksi standar
untuk memerintah komputer. Bahasa pemrograman ini merupakan suatu himpunan dari
aturan sintaks dan semantik yang dipakai untuk mendefinisikan program
komputer(wikipedia), nahh definisinya sudah dijelaskan oleh wikipedia, jadi
simpulnya Bahasa pemrograman adalah kumpulan perintah dalam bahasa
inggris(umumnya) yang berguna untuk melakukan sesuatu.
3. Fungsi
Sebenarnya
bahasa pemrograman itu memiliki 1 fungsi inti, yaitu untuk menciptakan kumpulan
perintah-perintah yang nantinya akan mempermudah seseorang melakukan sebuah
aktifitas. Namun dengan berkembangnya IT pada zaman ini, membuat bahasa
pemrograman sangat berguna bagi banyak hal, mulai dari pembuatan software untuk
rumah sakit, lalu lintas, bahkan pengembangan jet dan rocket luar angkasa.
Sekarang kalian
sudah tahu kan apa itu bahasa pemrograman dan gunanya untuk apa, namun kita
definisi dan fungsinya saja belum cukup untuk mengenal si bahasa pemrograman
ini. Seperti bahasa pada umumnya, bahasa pemrograman juga memiliki jenisnya
lhoo..
Menurut wikipedia, bahasa pemrograman berdasarkan tingkat
kesulitan bahasa ada 3, yaitu:
4. Pembagian Bahasa Pemrograman
A. Berdasarkan Tingkat
Kesulitan
Bahasa Tingkat Tinggi
Bahasa pemrograman masuk tingkat ini karena
bahasa tersebut mendekati bahasa manusia. Contohnya bahasa Basic, Visual Basic,
Pascal, Java, PHP.
Bahasa Tingkat Menengah
Disebut tingkat menengah karena bisa masuk ke
dalam bahasa tingkat tinggi maupun rendah. Contohnya bahasa C.
Bahasa Tingkat Rendah
Bahasa pemrograman masuk tingkat ini karena
bahasanya masih jauh dari bahasa manusia. Contohnya bahasa Assembly.
Semakin rendahnya tingkat bahasa pemrograman, maka
semakin sulit dimengerti pula oleh manusia karena bahasa tingkat rendah masih
terkesan bahasa primitif yang hanya dimengerti beberapa orang.
B. Menurut Generasinya
Bahasa Pemrograman Generasi I
Bahasa pemrograman generasi pertama berorientasi
pada mesin. Program disusun dengan menggunakan bahasa mesin. Tentu saja program
generasi ini sangat sulit untuk dipahami oleh orang awam dan sangat membosankan
bagi pemrogram. Pemrogram harus benar-benar menguasai operasi komputer secara
teknis. Namun bahasa generasi ini memberikan eksekusi program yang sangat
cepat. Selain itu, bahasa mesin sangat bergantung pada mesin (machine
dependent), artinya, bahasa mesin antara satu mesin dengan mesin lainnya akan
berbeda.
Bahasa Pemrograman Generasi II
Bahasa pemrograman generasi kedua menggunakan
bahasa rakitan (assembly). Sebagai pengganti kode-kode biner, digunakanlah
kependekan dari kata-kata. Misalkan “MOV” untuk menyatakan “MOVE” dan JNZ yang
berarti “jump non-zero”. Setiap instruksi dalam bahasa rakitan sebenarnya
identik dengan satu instruksi dalam bahasa mesin. Bahasa ini sedikit lebih
mudah dipahami daripada bahasa mesin. Bahasa ini sedikit lebih mudah dipahami
daripada bahasa mesin mengingat perintah dalam bentuk kata-kata yang
dipendekkan lebih mudah daripada mengingat deretan angka biner.
Berikut adalah contoh instruksi yang ditulis dalam
bahasa rakitan akan menjadi seperti berikut:
Tampak bahwa penggunaan notasi seperti MOV AH, 02
jauh lebih mudah diingat atau dipahami daripada penulisan instruksi dalam
bahasa mesin: B402 atau 1011 0100 0000 0010.
Bahasa Pemrograman Generasi III
Bahasa pemrograman generasi ketiga menggunakan
pendekatan prosedural. Sebagai bahasa prosedural, pemrogram perlu menuliskan
instruksi-instruksi yang rinci agar komputer melaksanakan tugasnya. Program
ditulis dengan menggunakan kata-kata yang biasa dipakai manusia, seperti WRITE
untuk menampilkan sesuatu di layar dan READ untuk membaca data dari keyboard.
Bahasa generasi ketiga seringkali disebut
sebagai high level language disebabkan bahasa ini menggunakan kata-kata yang
biasa digunakan manusia. Beberapa contoh bahasa pemrograman yang masuk dalam
kategori generasi ketiga yaitu ADA, ALGOL, C, BASIC, COBOL, FORTRAN, dan
PASCAL.
Bahasa Pemrograman Generasi IV
Bahasa pemrograman generasi keempat dirancang
untuk mengurangi waktu pemrograman dalam membuat program sehingga diharapkan
produktifitas pemrogram jadi meningkat dan program dapat dibuat dalam waktu
yang lebih singkat. Alhasil, bahasa pemrograman generasi keempat yang dikenal
dengan sebutan 4GL dapat dipakai oleh pemakai yang kurang mengetahui hal-hal
teknis tentang pemrograman tanpa bantuan pemrogram profesional. Sebagai contoh
pemrogram dapat membuat program dengan Microsoft Access di lingkungan PC dengan
mudah.
Bahasa pemrograman generasi keempat biasa
disebut sebagai high level language atau bahasa berorientasi pada masalah
(problem oriented language) karena memungkinkan pemakai menyelesaikan masalah
dengan sedikit penulisan kode dibandingkan pada bahasa prosedural. Bahasa
pemrograman generasi keempat menggunakan pendekatan non-prosedural. Untuk
mendapatkan suatu hasil, seorang pemakai tidak perlu memberitahukan secara
detail tentang bagaimana mendapatkannya. Gambar di bawah ini memberikan contoh
yang menunjukkan perbedaan bahasa prosedural dan non-prosedural dalam
memperoleh data tentang seorang mahasiswa.
Bahasa Prosedural dan Non Prosedural
Bahasa
Pemrograman Generasi V
Bahasa pemrograman generasi kelima merupakan
kelompok bahasa-bahasa pemrograman yang ditujukan untuk menangani kecerdasan
buatan (artificial intelligence). Kecerdasan buatan adalah disiplin dalam ilmu
komputer yang mempelajari cara komputer meniru kecerdasan manusia. Berbagai
aplikasi kecerdasan manusia adalah sebagai berikut:
*
Pemrosesan bahasa alami (natural language processing), yakni mengatur komputer
agar bisa berkomunikasi dengan manusia melalui bahasa manusia (Indonesia,
Inggris, Spanyol, Prancis, dan sebagainya).
* Pengedalian robotika dan sensor mata.
* Aplikasi sistem pakar (expert system) yang meniru seorang pakar di bidang
tertentu sehingga bisa menghasilkan nasehat atau pemikiran yang setara dengan
seorang pakar.
5.
Jenis Bahasa Pemrograman
HTML /
CSS
banyak yang tidak menggaggap ini bagian dari bahasa
pemprograman, tapi jika di lihat dari mana program web berasal maka bisa di
pastikan html/CSS adalah dasar dari itu semua,jadi jika anda ingin belajar
membuat web statis terebih dahulu anda pasti akan belajar HTML/CSS dasar.
JavaScript
JavaScript adalah cara yang sangat populer untuk menambahkan
fitur interaktif untuk halaman web dan aplikasi . Ini adalah salah satu bahasa
yang paling mudah untuk dipelajari dan dapat digunakan untuk apa pun seperti
memvalidasi data formulir untuk mengembangkan permainan , menjadikannya pilihan
yang sangat populer untuk pemula .
PHP
bahasa program yang digunakan terutama untuk mengembangkan
halaman web dinamis . Ini berarti bahwa daripada menciptakan sebuah file
terpisah penuh kode untuk setiap halaman situs , Anda dapat menulis seperangkat
aturan untuk mengakses dan menampilkan informasi dari database yang kemudian
dapat membuat halaman dan memanggil mereka ketika mereka dibutuhkan .
C +
+
Dikembangkan
untuk menambahkan fitur berorientasi objek dengan bahasa C , dengan penambahan
kelas dan fitur lainnya . C + + yang sekarang banyak digunakan dengan berbagai
besar aplikasi . Belajar C + + juga memiliki keuntungan yaitu lebih mudah untuk
mempelajari bahasa C lainnya yaitu C # dan C. Semua bahasa C umumnya dipandang
sebagai bahasa pemprograman tingkat menengah .
C #
Diucapkan C Sharp , bahasa ini diciptakan oleh Microsoft
dalam kerangka NET . . Jika Anda ingin menulis aplikasi jendela , atau terutama
jika Anda ingin menulis kode untuk perangkat lunak desktop , ini sangat
penting. Ini adalah tujuan OOP umum yang berbagi banyak kesamaan dengan bahasa
C tua.
C
ini adalah versi C yang digunakan oleh sistem operasi Apple
serta sejumlah kecil aplikasi lain . Jika Anda ingin mengkhususkan diri dalam
menulis kode untuk produk Apple maka ini adalah program yang harus anda kuasai.
Python
Sangat populer dalam komunitas ilmiah dan akademik , tetapi
juga telah digunakan untuk membuat situs web populer seperti Pinterest . Hal
ini relatif mudah untuk belajar dibandingkan dengan sesuatu seperti C atau
turunannya , namun masih sangat fleksibel dalam hal apa yang dapat Anda lakukan
dengan itu .
Java
Digunakan oleh Google sebagai bagian integral dari sistem
operasi Android , dan oleh pengembang independen untuk membuat aplikasi android
( serta kegunaan lain ) . Java diciptakan dengan " tulis sekali , jalankan
di mana saja " ( WORA ) pendekatan untuk memudahkan kode yang ditulis pada
satu mesin untuk berjalan di lain mesin.
Ruby
Ini adalah OOP murni populer dari Jepang. Bahasa pemrograman
open source dinamis, mudah dimengerti dan produktif. Sintaks Ruby elegan,
natural, mudah dibaca dan ditulis.
Visual
Basic
Berasal dari ' BASIC ' , yang sangat populer di hari-hari
awal komputasi personal , Visual Basic ( VB ) memungkinkan program sederhana
yang akan dibuat dengan cepat dan mudah, sementara juga memungkinkan untuk
coding yang lebih kompleks.
Sekarang kalian sudah mengerti kan apa itu
"Bahasa Pemrograman", untuk kalian yang masih penasaran sama yang
namanya Bahasa Pemrograman, tunggu postingan selanjutnya di blog ini
yaa..
referensi : https://id.wikipedia.org/wiki